Penerapan Model Pembelajaran Flipped Classroom dalam Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa pada Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar
Abstract
Pendidikan pada dasarnya upaya untuk membimbing peserta didik dalam proses pembelajaran, sehingga mereka dapat mencapai tujuan pembelajaran yang sesuai dengan harapan. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa sebagian guru cenderung fokus pada kelas secara keseluruhan, sehingga perrbedaan individu kurang diperhatikan. Sebagai individu, setiap orang pasti memiliki karakteristik yang berbeda, dan kemampuan peserta didik dalam menangkap pelajaran juga pasti berbeda. Itulah yang harus diprioritaskan oleh setiap Guru. Setiap murid dianggap memiliki kemampuan yang sama, sehingga yang kurang tidak akan diabaikan dan tidak mendapat kesempatan untuk menunjukkan potensi atau kelebihannya, bahkan mereka mungkin dianggap tidak cerdas.Metode penelitian yang digunakan metode kualitatif.Jenis penelitian ini termasuk dalam penelitian riset lapangan (field research), di mana penelitian ini fokus pada pengumpulan data dan informasi yang telah ditentukan. Dalam penelitian ini dihasilkan adalah faktor pendukung dari wali murid, jadi para wali murid di sini sangat berperan pada suatu proses pembelajaran, faktor penghambat penerapan model pembelajaran flipped classroom untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa pada pembelajaran matematika di MI Baitul Mukmin adalah sinyal yang tidak memadai, kuota yang terpakai habis, dan perangkat siswa yang terbatas
Downloads
Copyright (c) 2023 Khurin In'Ratnasari; Vannisa Aviana Melinda, Jamilatun In Nafiah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.